KKN 90 UTM foto bersama ibu-ibu PKK di dusun Keplak, desa Morombuh
(Maduraday/Ivan)
BANGKALAN , Maduraday – Jagung merupakan salah satu komoditas unggulan di Madura dan banyak dijumpai di desa Morombuh, kecamatan Kwanyar, kabupaten Bangkalan. Di desa ini memiliki potensi pangan jagung dan singkong yang melimpah. Dimana singkong tersebut banyak digunakan untuk bahan membuat kripik singkong atau dijual utuhnya.
Sedangkan komoditas jagung di sini belum dimanfaatkan secara optimal. Oleh karena itu, Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik 2018 Universitas Trunojoyo Madura (UTM) kelompok 90 berinovasi untuk membuat kerupuk dari jagung dan mengajak warga desa Morombuh turut serta ke “Pelatihan Pembuatan Kerupuk Jagung” yang diselenggarakan di dusun Keplak. Pelatihan ini adalah program kerja (proker) unggulan KKN 90 tersebut.
”Kami membuat inovasi baru yaitu kerupuk dari jagung. Kenapa jagung? Kenapa tidak singkong? Karena singkong sudah biasa diolah menjadi keripik atau makanan lain. Nah, kami membuat yang belum pernah dibuat dari bahan jagung. Biasanya jagung hanya dimakan langsung atau dengan cara dibakar. Dari pada itu-itu saja, kami olah menjadi olahan kerupuk.” Ucap Holilah sebagai penanggung jawab program kerja pembuatan kerupuk jagung ini.
”kami tidak hanya mengadakan pelatihan pembuatan kerupuk jagung, namun memberikan seperti refrensi pengemasan kerupuk yang baik dengan desain yang menarik. Kami beri nama kerupuk jagung itu Kerupuk JAMOR (Jagung Morombuh)” Tambah Holilah.
Tujuan diadakannya progam ini adalah untuk meningkatkan nilai jual hasil pertanian sehingga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar desa Morombuh. Sedangkan sasaran dari program ini adalah seluruh lapisan masyarakat desa ini, khususnya ibu rumah tangga. Dalam kegiatan pelatihan ini Warga desa Morombuh cukup antusias mengikuti program pelatihan yang diadakan KKN 90 UTM ini, hal ini terlihat dari banyaknya warga yang mengikuti kegiatan tersebut. sedangkan untuk bahan yang diperlukan untuk pembuatan kerupuk jagung cukup mudah ditemui di toko maupun di pasar. Yaitu, tepung tapioka, tepung jagung, tepung terigu, bawang putih, air, garam, dan penyedap rasa. (Ret)
0 Komentar