Pelaksaan pembuatan pupuk bersama warga Pacanggan, Sampang

Pelaksaan pembuatan pupuk bersama warga Pacanggan, Sampang.(Maduraday/Bambang Hidayat)

SAMPANG,Maduraday-Pertanian konvensional yang banyak diterapkan masyarakat indonesia mengakibatkan banyak kerusakan lahan. Kerusakan tersebut dipicu oleh penggunaan input yang berasal dari luar secara berlebihan atau HEISA (high eksternal input). Untuk mengatasi permasalahan diatas, saat ini pemerintah menggalakan gerakan pertanian berkelanjutan (sustainable agriculture). Sehingga kami mengadakan pelatihan pembuatan pupuk kandang dalam rangka mendukung gerakan pertanian berkelanjutan. 
Pelatihan pupuk kandang dilaksanakan pada selasa (24/07) pukul 16.00 oleh kelompok KKN 01 yang bertempat di dusun Danan, Pacanggaan. Pelatihan tersebut dihadiri oleh beberapa warga diantaranya kepala dusun yang ada di desa Pacanggaan dan ketua Karang Taruna setempat. Selama proses berlangsung, warga terlihat sangat antusias terhadap pelatihan ini. Hal tersebut ditandai dengan banyaknya pertanyaan yang diajukan. Salah seorang warga bernama Hudi (28th) mengatakan “saya dari dulu sebenarnya ingin membuat pupuk kandang, akan tetapi saya tidak tau bagaimana proses pegolahannya”. Selain itu sosialisasi dari pihak dinas pertanian juga sangat kurang, sehingga keterampilan warga desa sangat terbatas, lanjutnya.(Cew)

Posting Komentar

0 Komentar