Aksi Demo Driver Ojek Online

Aksi demo para driver ojol (ojek online) protes pernyataan Prabowo Subianto di depan Gedung Grahadi, Surabaya.
(Sumber : TribunJatim.com/Luhur Pambudi)

Maduraday, SURABAYA – (24/11/2018) Dilansir dari TribunJatim.com, sebanyak 150 driver ojek online yang tergabung dalam Komunitas Peduli Ojek Online berkumpul di depan Gedung Grahadi, Surabaya pada hari Sabtu, 24/11/2018. Aksi demo ini dilakukan sebagai bentuk protes para Ojek Online mengenai pernyataan Prabowo Subianto di Economic Forum 21 November 2018 lalu di Hotel Shang-ri La, Jakarta. 

Prabowo menyatakan bahwa sangat prihatin pada lulusan SMA yang langsung mendaftarkan dirinya menjadi driver ojek online. Pernyataan tersebut dinilai menyinggung profesi driver ojek online. Kemudian para driver melakukan demo untuk menyampaikan 3 tuntutan kepada Prabowo Subianto yang merupakan capres nomer urut 2.

Tuntutan tersebut disampaikan oleh Koordinator Lapangan Aksi Komunitas Peduli Ojek Online Surabaya, Eko Wahono (39). Pertama, mereka ingin Prabowo menghormati pekerjaan ojek online. Kedua, prabowo diminta tak manfaatkan pekerjaan ojek online sebagai komoditas politik. Ketiga, demonstran meminta Prabowo untuk segera meminta maaf pada para driver ojek online seluruh Indonesia.
Eko juga mengatakan bahwa menjadi driver ojek online bukanlah cita – cita.
“Pekerjaan ini, pekerjaan real yang bisa kami lakukan untuk kesejahteraan keluarga kami,” ujarnya kepada TribunJatim.com. (DR)

Posting Komentar

0 Komentar